Ilustrasi/Google |
"Kami akan sosialisasikan terus menerus agar sampah plastik ini bisa bermanfaat," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pengelola Lingkungan Hidup Papua, Martha Mandosir, saat peringatan hari lingkungan hidup, di Jayapura, Senin (4/6/2018).
Ia menekankan program cintai sampah plastik juga merupakan ajang mendukung pelaksanaan PON XX tahun 2020 di Papua. Sebab olahraga empat tahunan itu punya empat target yang harus dicapai, meliputi sukses lingkungan, sukses penyelenggaraan, sukses ekonomi dan sukses prestasi.
"Setelah pencanangan ini, kami akan membuat gebrakan agar tidak bersifat ceremonial saja, tetapi harus ada tindak lanjut dengan regulasi yang tegas, dengan cara memulai membuat surat edaran gubernur, diintruksikan kepada setiap kepala daerah," ujar Mandosir menjelaskan seperti dilansir tabloidjubi.com.
Penjabat Gubernur Papua Soedarmo, menyatakan kesadaran pembatasan sampah plastik harus ditanamkan dalam pribadi masing-masing, mulai dari masyarakat hingga setiap organisasi perangkat daerah (OPD).
"Bebas sampah plastik bisa tercapai apabila ada kesadaran bersama, apa lagi bebas sampah plastik juga untuk sukses PON di Papua," kata Soedarmo.
Pemerintah Provinsi Papua akan membentuk regulasi atau aturan yang mengatur tentang pengelolaan sampah di Papua, sebagai upaya mendukung program 2020 Papua zero sampah plastik.
"Paling tidak pengelolaan sampah plastiknya sudah bisa dilakukan dengan baik, sehingga 2020 kita akan terbebas dari sampah plastik," katanya. (*)