Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Warga Batu Api: Berharap Terangi Masa Depan dengan Listrik dari PLN

Senin, 29 Juli 2024 | 08.34 WIB | 0 Views Last Updated 2024-07-29T02:14:58Z

Berharap Terangi Masa Depan dengan Listrik dari PLN

BERNUS.CO - Di sudut pegunungan Lampung Barat, ada sebuah desa yang hingga kini masih mengandalkan kekuatan alam untuk menerangi kehidupan sehari-hari. Warga Pekon Batu Api, yang terletak di Kecamatan Pagar Dewa, telah menggunakan turbin air sebagai sumber listrik utama mereka sejak tahun 1995, meskipun wilayah ini belum tersentuh jaringan listrik dari PLN.

Pekon Batu Api, dengan 338 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di area yang menantang secara geografis, telah lama menunggu kepastian dari PLN. Sejak awal berdirinya desa ini, mereka tetap bergantung pada turbin untuk memenuhi kebutuhan pencahayaan dan televisi. Meskipun demikian, arus listrik yang dihasilkan hanya cukup untuk menerangi lampu dan menyalakan televisi, dengan kapasitas turbin yang terbatas—3000 watt untuk 1 hingga 3 rumah, dan 5000 watt untuk 5 hingga 8 rumah.

Berharap Terangi Masa Depan dengan Listrik dari PLN

Sebelum penggunaan turbin dimulai, warga harus bergantung pada penerangan manual menggunakan minyak tanah, yang tentu saja tidak memadai. Kini, turbin menjadi satu-satunya sumber penerangan yang ada. Namun, tantangan besar tetap ada. Kesulitan dalam perawatan komponen turbin dan faktor alam yang dapat merusak instalasi menjadi kendala utama. Kartimin, salah seorang warga, mengungkapkan kekhawatirannya tentang kemungkinan pemadaman listrik mendadak akibat kerusakan atau cuaca ekstrem.

NUROHIM (SEKRETARIS PEKON BATU API)
NUROHIM (SEKRETARIS PEKON BATU API)

Nurohim, Sekretaris Pekon Batu Api, menjelaskan bahwa mayoritas warganya adalah pekebun kopi. Mereka berharap adanya bantuan dari PLN untuk segera memasang tiang listrik dan menyambungkan mereka ke jaringan listrik nasional. “Kami sangat berharap bantuan ini segera datang,” ujar Nurohim kepada media ini pada 10 Juli 2024 yang lalu. “Saat ini, biaya untuk pengadaan turbin baru cukup besar, sekitar 5 juta rupiah untuk turbin dengan kapasitas 3000 watt. Ini adalah beban berat bagi kami.”

Meski menghadapi berbagai tantangan, pemerintah pekon terus berusaha keras untuk berkomunikasi dengan PLN. Mereka berupaya keras agar kebutuhan dasar warga segera terpenuhi dan membawa perubahan yang sangat diharapkan oleh seluruh komunitas.

Berharap Terangi Masa Depan dengan Listrik dari PLN

Di tengah perjuangan dan ketidakpastian ini, warga Pekon Batu Api tetap berjuang untuk mendapatkan akses yang layak dan merasakan perubahan positif dalam hidup mereka. Semoga suatu hari, mereka dapat merasakan manfaat dari kemajuan infrastruktur yang lebih memadai dan mengurangi ketergantungan mereka pada sumber listrik alternatif yang selama ini mereka andalkan.

Reporter : Pascal
Editor : TH
Tanggal : 29 Juli 2024
×
Berita Terbaru Update