BERNUS.CO - Dalam rangka menyambut Pilkada Damai Kabupaten Lampung Barat 2024, Pemerintah Daerah Lampung Barat melalui Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Drs. Ahmad Hikami, menghadiri acara doa bersama yang diselenggarakan oleh Polres Lampung Barat. Acara yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) Aji Saka, Kawasan Sekuting Terpadu, Pekon Watas, Kecamatan Balik Bukit, pada Sabtu (21/11/2024), dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan tokoh agama, mencerminkan semangat bersama untuk menyukseskan Pilkada yang aman dan damai.
Mewakili Pj. Bupati Lampung Barat Drs. Nukman, MM., Ahmad Hikami dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Polres Lampung Barat yang telah menginisiasi acara doa bersama sebagai bentuk komitmen bersama untuk mewujudkan Pilkada yang kondusif. Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, baik aparat keamanan, penyelenggara pemilu, maupun masyarakat yang turut mendukung kelancaran Pilkada 2024.
"Atas nama Pemerintah Daerah Lampung Barat, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran Polres Lampung Barat yang telah menyelenggarakan kegiatan doa bersama ini demi suksesnya Pemilu mendatang," ungkap Ahmad Hikami.
Dalam sambutannya, Ahmad Hikami juga menyampaikan pentingnya Pilkada sebagai sebuah proses demokrasi untuk menyalurkan aspirasi politik masyarakat dalam memilih pemimpin. "Pilkada merupakan proses yang sangat penting, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, sebagai wadah untuk mentransformasikan nilai-nilai demokrasi," jelasnya.
Momen doa bersama yang melibatkan berbagai tokoh agama dari umat Muslim, Kristen, Katolik, Hindu, dan Buddha yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) ini, juga dijadikan sebagai ajakan untuk menjaga keamanan dan kedamaian selama proses Pilkada. Ahmad Hikami mengajak semua pihak, baik tokoh agama, pemangku kebijakan, hingga masyarakat umum, untuk bersama-sama mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 agar tetap aman dan damai.
"Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengawal Pemilu 2024 yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November mendatang, agar tetap aman dan damai," kata Ahmad Hikami. Ia juga menekankan pentingnya mengedukasi masyarakat untuk tidak menggunakan isu SARA dalam Pemilu, karena hal tersebut dapat merusak persatuan dan ukhuwah di masyarakat.
"Isu SARA bisa meretakkan tali persaudaraan, persahabatan, dan rasa persatuan kita. Kita harus menjaga keharmonisan ini," tambahnya, seraya mengingatkan seluruh pejabat, ASN, TNI, dan Polri untuk tetap menjaga netralitas dan integritas, serta memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
Kapolres Lampung Barat, AKBP Rinaldo Aser, yang diwakili oleh Wakapolres Kompol Zaini Dahlan, mengungkapkan bahwa acara doa bersama ini merupakan salah satu upaya untuk menyatukan masyarakat dalam menciptakan Pilkada yang damai. "Kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan masyarakat Lampung Barat agar Pilkada dapat berjalan dengan aman dan damai. Jangan berikan ruang bagi oknum yang ingin menggagalkan pemilu yang damai," ujar Kompol Zaini.
Lebih lanjut, Kompol Zaini menyampaikan bahwa semua pihak memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga kerukunan dan keharmonisan di tengah masyarakat, terutama menjelang Pilkada. "Mari kita hindari segala bentuk provokasi, fitnah, dan tindakan yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa," tambahnya.
Acara doa bersama ini diharapkan menjadi langkah awal untuk membangun iklim politik yang sehat dan damai menjelang Pilkada 2024 di Kabupaten Lampung Barat. Semua pihak berharap agar dengan doa dan usaha bersama, Pilkada 2024 dapat berlangsung lancar, aman, dan damai, serta memberikan hasil yang terbaik untuk masyarakat Lampung Barat.