Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Mantan Pejabat Penting Pemerintah Kabupaten Madina Mendukung SAHATA, Ini Alasannya

Kamis, 07 November 2024 | 11.31 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-07T04:34:58Z
Madina, Sumatera Utara, Bernus.co  - Dukungan para mantan birokrat senior di Pemkab Mandailing Natal (Madina) kepada pasangan calon nomor urut 2, Saipullah Nasution-Atika Azmi Utammi Nasution (SAHATA) terus mengalir.

"Pasalnya sosok Saipullah dinilai merupakan pigur yang memiliki tiga faktor sebagai syarat yang diyakini mampu membawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina menjadi pemerintah daerah yang berwibawa. Tiga faktor itu adalah sosok birokrat sukses, relijius, dan pribadi yang sederhana dan agamais.

Hal itu disampaikan mantan Pj. Sekretaris Daerah(Sekda) Kabupaten Mandailing Natal (Madina)yang juga lama menjabat Asisten Administrasi Umum Pemkab Madina, Drs. Sahnan Batubara, MM, menjawab wartawan di kediamannya, Kecamatan Panyabungan, Kamis (7/11/2024).

“Pak Saipullah ini orangnya relijius dan sosok yang memiliki sifat kesederhanaan. Contohnya – meski bukan berlatar pendidikan agama – beliau itu Senin-Kamis proaktif puasa. Shoatnya pun Alhamdulillah cukup bagus saya lihat, ketaatan terhadap Tuhan itu cukup bagus,” ujar Dahnan

Sosok yang demikian itu, menurut penilainya, menjadikan individu Saipullah sebagai pribadi yang memiliki tingkat pengendalian diri yang cukup baik.  

“Saya lihat Saipullah ini orangnya berpendidikan, sehingga dia memiliki kondite yang cukup baik, yang dibuktikan sukses dalam birokrasi. Sebagai birokrat beliau itu sukses," tutur Sahnan

Terlebih Saipulah itu akademiknya di bidang hukum. Sahnan yakin bahwa Saipullah dinilai bisa membawa Madina menjadi kabupaten yang betul-betul dapat menegakkan supremasi hukum, baik di jajaran pemerintahan maupun di masyarakat. 

“Peran beliau itu nanti di Gakkumdu itu sangat dominan dalam menyelesaikan persoalan-persoalan hukum, sehingga kedepan kita tidak menginginkan lagi adanya pejabat-pejabat pemerintahan yang tersangkut hukum. Demikian juga warga masyarakat kita akan terlindungi secara hukum,” jelasnya.

Dari gambaran keberhasilan Saipullah sebagai birokrat di Ditjen Bea Cukai Kementerian Keuangan diyakini nanti birokrasi pemerintahan Mandailing Natal ini akan semakin baik. 

“Memiliki kedisiplinan yang bagus, punya kewibawaan(Marwah) yang baik, kemudian terbangun sistem yang lebih baik kedepan, sehingga semua elemen pemerintahan akan bekerja sesuai fungsi dan tugas pokok masing-masing. Dengan demikian, apa yang menjadi visi-misi Mandailing Natal ini saya yakin akan bisa kita wujudkan,” kata Sahnan.

Di sisi lain, konfigurasi Saipullah-Atika juga semakin bagus karena sosok Atika memiliki semangat kaum muda sebagai Gender keterwakilan perempuan di pemerintahan. (Muharni)
×
Berita Terbaru Update